Demi Lulus Uji Praktik di Satpas Polrestro Bekasi, Pemohon SIM Harus Suap Penguji?

Cikarang – Layanan Satuan Penyelenggara Administrasi Surat Izin Mengemudi (Satpas SIM) Polres Metro Bekasi diterpa kabar tak sedap, beberapa waktu lalu.
Adalah seorang netizen dengan akun berinisial ‘HM’ yang mengunggah testimoninya terkait layanan publik yang berlokasi di kawasan Deltamas, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, ini.
Ia menegaskan bahwa telah lebih dari sekali mengikuti ujian praktik sebagai salah satu syarat dalam penerbitan SIM C baru.
“Setelah 2 bulan 4x bolak-balik untuk tes praktik disini ini kesimpulan dan saran saya untuk yang mau bikin SIM baru tanpa nembak jalur tes murni,” tulisnya.
Karena tidak berhasil dalam satu kali percobaan untuk dinyatakan lulus ujian itu, dia menuding karena memang petugas sengaja menggagalkan demi adanya suatu pemberian dari para pemohon SIM.
“Datang pagi, lalu lakukan tes kesehatan, psikotest dan teori. Saat tes praktik pertama saya bisa pastikan kalian tidak akan diluluskan, karena kalau kalian langsung lulus nanti cerita ke orang-orang dan yang lain ikut-ikutaan tes murni gak mau nembak otomatis pendapatan mereka berkurang,” sebutnya.
Lantas, setelah mengikuti pengulangan ujian praktik akhirnya dia dinyatakan lulus oleh penguji setelah diawali adanya pemberian terlebih dahulu berupa rokok.
“2 Minggu berikutnya saat mau tes praktik bawa rokok 2 bungkus, kalau saya bawa gudang garam surya, kasih ke pengujinya pas masih di ruangan. Karena saya sampai ke 4x tes gak ngasih rokok makanya ada aja alasan sekecil apapun untuk tidak diluluskan tes praktik,” bebernya.
Hingga berita ini ditulis, redaksi telah mencoba menghubungi netizen yang bersangkutan serta pihak dari jajaran Unit Regident Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi. Namun, upaya tersebut belum membuahkan respons. (tom)