RELAWAN PANCASILA MUDA GELAR BAGI BAGI TAKJIL DAN DIALOG KEBANGSAAN

Jakarta – Selasa 11 Mei 2021 Relawan Pancasila Muda gelar Dialog kebangsaan dan berbagi takjil di Rumah Kebangsaan Hos Tjokroaminoto Matraman Jakarta Pusat . Para pemuda melakukan aksi sosial membagikan takjil kepada masayarakat yang melintas di depan kantor sekretariat Pengurus Besar SEMMI.

Koordinator Relawan Pancasila Muda Bintang Wahyu Saputra mengatakan “Acara ini kita adakan guna mengambil kesempatan berbuat kebaikan kepada sesama di bulan yang penuh berkah” ujar Bintang.

Selain membagikan takjil para relawan melakukan dialog kebangsaan dan membahas tentang kekayaaan kuliner nusantara.
Dialog ini di hadiri dari seluruh OKP nasional yang tergabung dalam Relawan Pancasila Muda.
Ivanhoe Semen selaku Wakil Ketua Umum DPP GAMKI yang juga sebagai narasumber mengatakan

“Negara Indonesia ini memiliki banyak sekali kekayaan diantaranya ada Suku dan Budaya, namun selain itu ada satu kekayaan yang sangat beragam yaitu kuliner nusantara yang beragam macamnya”
Kuliner yang hangat di bincangkan adalah terkait Bipang karena Upaya Presiden Joko Widodo mempromosikan kuliner Nusantara, terutama ketika mengenalkan Bipang Ambawang, menimbulkan kesalahpahaman bagi sejumlah kalangan.

Di tengah kesalahpahaman, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menjelaskan konteks pernyataan Presiden dalam video Hari Bangga Buatan Indonesia ditujukan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang terdiri atas beragam suku, dan memiliki kekayaan produk kuliner Nusantara.

 

I Gde Ariawan yang juga selaku narasumber menambahkan Presiden secara tidak langsung telah mempromosikan salah satu kuliner Nusantara Khas Kalimantan yaitu Bipang Ambawang, Disini kami melihat dan berfikir secara positif beliau mensupport usaha anak bangsa. Jangan sedikit2 statment beliau di politisir.

” Kedepan masih banyak kuliner Nusantara yang perlu di support mengingat bangsa Indonesia memiliki ratusan suku bangsa.” Ucap beliau

Fredikus L Tulis selaku Ketua Lembaga Kebijakan Publik PP Pemuda Katholik mengapreasiasi apa yang dilakukan presiden dalam pernyataannya  dalam video Hari Bangga Buatan Indonesia ditujukan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang terdiri atas beragam suku, dan memiliki kekayaan produk kuliner Nusantara.

Menurut Fredi Kuliner yg ada setiap daerah di Indonesia sangatlah banyak. Potensi itu seharusnya negara hadir untuk membantu Dan mensosialisasikan potensi kuliner didaerah
“Apalagi saat covid 19 seperti skrg perlu ada gerakan untuk mempromosikan kekasan daerah2 itu sehingga perekonomian didaerah terbantu juga.” Ucap beliau saat di wawancarai oleh awak media