Jakarta – Hiruk pikuk mengenai Sufmi dasco yang di dorong menjadi ketua umum Partai Gerindra mendapat sorotan dari Ketua bidang DPP KNPI.
Jojo salah satu Ketua Bidang di DPP KNPI mengatakan bahwa apa yang dilakukan oknum yang mengaku sebagai wakil ketua umum DPP KNPI dan membawa nama (Majelis Penyelamat Organisasi) MPO KNPI dapat merusak citra KNPI sebagai wadah organisasi Pemuda Indonesia.
“Apa yang dilakukan Oknum yang mengaku MPO KNPI ini dapat merusak citra KNPI sebagai wadah organisasi Pemuda Indonesia, apalagi seolah mengadu domba internal partai orang lain”. Ungkap Jojo.
Jojo menjelaskan bahwa sebagai pengurus DPP KNPI harus sadar tentang AD/ART karena selama ini di KNPI tidak ada legalitas MPO KNPI.
“sebagai orang yang mengaku wakil ketua umum DPP KNPI harusnya sadar tentang AD/ART, dan Sejak kapan DPP KNPI ada MPO nya, setahu saya MPO itu adanya di HMI” ujar jojo
Diketahui menurut berita yang beredar pada hari Sabtu ada oknum yang mengaku wakil ketua DPP KNPI telah membuat siaran ataupun pengumuman melalui media Whatsapp yang prinsipnya meminta Prabowo untuk mundur dari Ketum Gerindra untuk fokus di Menhan juga mendukung Dasco sebagai ketum Gerindra.
jojo menghimbau pengurus DPP KNPI jangan bawa nama KNPI untuk kepentingan Pribadi dan tidak mengurusi internal partai orang lain dengan memframing bahwa seolah ada pengurus partai yang menginginkan posisi ketua umum partai Gerindra.
“sebagai Wakil ketua umum DPP KNPI harusnya dia tidak bawa nama KNPI untuk kepentingan Pribadi, dan jangan bawa nama KNPI untuk memframing orang lain seolah ingin posisi Ketua Umum Partai” ujar jojo.
Jojo menduga bahwa pola yang dilakukan dengan menyiarkan pengumuman untuk meminta Prabowo mundur dari Ketum Gerindra seolah menjadi gerakan sensasi cari panggung.
“setahu saya dia bukan orang partai Gerindra, sehingga dia tidak punya hak meminta Prabowo mundur dari Partai Gerindra, jadi jangan bawa nama KNPI untuk kepentingan pribadi mencari panggung dan gerakan sensasi yang merugikan citra KNPI” tutup jojo.