Jakarta – Pertahanan Ideologi Sarekat Islam hari ini turun ke jalan. Mereka melakukan aksi unjuk rasa dan mengajak masyarakat memboikot produk asal Perancis.
Massa yang berasal dari Pertahanan Ideologi Sarekat Islam melakukan aksinya pada kamis (5/11/2020) siang. Puluhan massa Perisai yang ada memulai aksi di depan Kantor Pusat Carrefour Lebak bulus. Mereka memenuhi jalan dan menutup pintu masuk ke kawasan supermarket Carrefour.
Koordinator aksi, Mohammad Hapi menjelaskan Aksi demontrasi PERISAI ini dipicu atas pernyataan Presiden Prancis Emmanuele Macron terhadap umat Islam dan tindakan Presiden Prancis yang mendukung ditampilkannya kartun Nabi Muhammad.
Dalam aksinya Hapi Mengatakan, sebagai bagian dari bentuk kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW mengajak masyarakat untuk tidak membeli produk-produk asal Prancis.
“PERISAI Mengecam tindakan Presiden Prancis Emmanuele Macron, oleh karena itu kami mengajak masyarakat untuk memboikot seluruh produk asal Prancis,” kata Hapi
Senada dengan Koordinator aksi, Jojo Sekjend PP PERISAI menyerukan boikot terhadap seluruh produk perancis.
“Usir semua Perusahaan Perancis, Boikot semua produk perancis dan masyarakat jangan beli produk-produk dari Perusahaan yang terafiliasi dengan Perancis” Ujar nya
Jojo menjelaskan bahwa brand carrefour asal negara perancis sudah tidak layak lagi ada di indonesia.
“kami menilai Carrefour sebagai perusahaan asal perancis sudah tidak layak ada di negara Indonesia, karena penghinaan nabi terhadap Nabi Muhammad SAW oleh presiden perancis” ungkapnya
Dalam keterangannya jojo juga mengungkapkan dugaan bahwa penggunaan brand Carrefour di indonesia tetap dilakukan karena dapat menghilangkan adanya dominasi pasar dan dugaan monopoli yang dilakukan oleh CT Corporation.
Aksi dari PERISAI yang mendapat pengawalan dari aparat itu berjalan dengan damai. Massa berharap agar masyarakat indonesia tidak tergiur oleh harga murah dan promo-promo yang diberikan oleh produk dan perusahaan perancis.