KAMI Mengajak Masyarakat Banten waspada kegiatan kontra-produktif ditengah pandemi Covid-19
Jakarta- Kaukus Anak Muda Indonesia (KAMI) Pusat mengajak masyarakat Banten untuk senantiasa waspada dengan upaya-Upaya kontra-produktif ditengah pandemi Covid-19 dan dapat menimbulkan disintegrasi antar masyarakat di Banten. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum KAMI Abdul Rosyid T. Walid Jumat (25/09/2020).
Rosyid yang mempunyai legitimasi resmi sebuah organisasi bernama KAMI berdasarkan surat keputusan Nomor AHU 0003 249. AH. 01.07 tahun 2020 Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia menyatakan keberatannya atas penggunaan nama KAMI oleh para tokoh dan politisi.
“Kami menyayangkan nama KAMI yang dipakai oleh para tokoh dan politisi senior untuk perkumpulan kontra-produktif ditengah pandemi Covid-19. Apalagi KAMI sudah lebih dulu tercatat secara resmi di Kemenkumham” kata Rosyid
Ia menambahkan, ditengah pandemi Covid-19 merupakan musibah internasional dan bisa berdampak luas, khususnya terhadap perekonomian nasional, pihaknya menyangkan beberapa agenda deklarasi KAMI yang dilakukan Din Syamsuddin dan rekan-rekannya di berbagai daerah termasuk yang akan diselenggarakan pada hari Ahad, 27 September 2020 di pantai Anyer, Banten yang dikhawatirkan akan berdampak pada tingginya penyebaran Covid-19.
“Kami mendapatkan pamflet deklarasi KAMI yang akan dilaksanakan di pantai Anyer, Banten dimana pamflet tersebut berisi undangan yang bersifat umum dan kami khawatir akan meningkatkan jumlah kasus yang akan tertular Covid19”. Tuturnya.
Rosyid yang merupakan relawan pemenangan Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin 2019-2024 menjelaskan bahwa Wilayah banten termasuk salah satu daerah yang lonjakan penderita covidnya cukup signifikan.
Dia menjelaskan bahwa pemerintah jokowi sekarang ini sedang bekerja keras menghadapi pandemic dan pemulihan ekonomi nasional oleh karenanya dia berharap seluruh masyarakat juga ikut berpartisipasi dalam penanganan covid 19 di seluruh wilayah termasuk Banten.
“Organisasi dan perkumpulan KAMI senantiasa Mendukung Upaya pemerintah dan pemerintah daerah Banten dalam mengatasi pandemic dan pemulihan Ekonomi, oleh karena itu Kami Berharap seluruh masyarakat Banten juga ikut berpartisipasi dalam penanganan covid-19” ujarnya
Selain itu rosyid juga menyatakan sedih terhadap kegiatan yang dapat meningkatkan risiko penyebaran covid19 di masyarakat banten.
“Banyak Tokoh teriak bahwa pemerintah jokowi tidak mampu bekerja menangani pandemik, namun disisi lain kegiatan mereka meningkatkan risiko penyebaran covid19 di masyarakat, saya kasihan melihat masyarakat seolah dikorbankan menjadi obyek yang mempunyai risiko tinggi terkena Covid19” tutur rosyid
Diketahui, sejumlah tokoh publik yang pernah deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu di antaranya Rocky Gerung, Din Syamsuddin, Gatot Nurmantyo, Rochmad Wahab, Meutia Farida Hatta, MS Kaban. Kemudian hadir pula, Said Didu, Refly Harun, Ichsanuddin Noorsy, Lieus Sungkharisma, dan Jumhur Hidayat.